Lambat, Proses Lelang di Kolaka

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Kolaka--Progres pembangunan di Kolaka sepertinya akan terhambat lagi. Pasalnya sampai saat ini dari puluh SKPD yang ada di Kolaka baru ada tiga SKPD yang menyetorkan dokumen Fisik yang akan ditayangkan pada LPSE Kolaka. Kepala Bagian Pembangunan Kolaka Agus Rauf pada Kolaka pos mengatakan proses lelang di Kolaka sampai saat ini masih berproses dan dipastikan ada keterlambatan. Dengan keterlambatan proses lelang proyek Fisik kata Agus ada beberapa hal yang membuat lelang tersebut lambat. "Selain SKPD yang saat ini belum menyetor Lelang Fisik, Kondisi sering padamnya lampu juga mempengaruhi proses lelang di Kolaka. Kalau mati lampu satu kali maka server akan normal tiga hari ke depan," ujar Agus. Lanjut ia mengatakan di bagian pembangunan akan langsung melakukan penayangan proyek fisik jika semua syarat lengkap. Bagian pembangunan Kolaka yang menangani lelang elektronik tidak akan menampilkan atau menayangkan di LPSE jika tidak ada tandatangan kepala dinasnya. "Saya tidak berani menampilkan lelang jika dokumenya tidak legkap. Jadi SKPD juga harus melengkapi dokumen dulu baru selajutnya proses lelang akan di tampilkan. Saat dikonfirmasi menggenai jumlah paket yang akan di lelang Agus mengatakan tidak mengetahui persis karena yang mengatahui berapa paket yang akan dilelang adalah SKPD masing masing. "Saya tidak tau jumlah pasti jumlah paket pekerjaan yang akan dilelang. Kecuali sudah fiks untuk ditayangkan baru bisa di julmah. Kalau saat yang sudah masuk baru Dinas PU ada tujuh perencanaan,Dinas Kesehatan satu perencanaan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan dua Fisik dan dua Perencanaan,"ujarnya Lanjut Agus untuk keterlambatan proses lelang pastinya akan berpengaruh besar dan kemungkinan proses pengerjaan yang akan dilakukan rekanan nantinya akan di mulai pada Juli. "Saya tidak bisa mengatakan siapa yang salah. Intinya adalah jika prosea perencanaan cepat maka proses lelang juga cepat," ujarnya (hud/hen)  
  • Bagikan